Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sejarah (HMPS) FISHIPOL UNY melaksanakan Upgrading dalam rangka mempererat rasa kekeluargaan, temu alumni, dan diskusi internal divisi untuk mempersiapkan diri menjalani program kerja selama satu periode kedepan. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Sabtu dan Minggu, 11 dan 12 Maret 2023, bertempat di Omah Idjo Pak Dwi, Pangkah, Srimulyo, Piyungan, Bantul. Kegiatan Upgrading merupakan acara rutin yang dilaksanakan oleh HMPS, kendati di tahun 2023 ini Upgrading baru kembali dilaksanakan secara offline setelah dua tahun pandemi. Upgrading HMPS tahun 2023 mengusung tema “Melompat Lebih Tinggi” yang mempunyai makna bahwa kegiatan Upgrading adalah batu pijakan untuk melompat dan mendapatkan ilmu baru bagi pengurus HMPS. Harapannya, setelah dilakukan Upgrading, pengurus HMPS 2023 lebih mampu mempersiapkan diri, sehingga dapat melompat jauh kedepan dalam menghadapi dinamika keorganisasian.
Kegiatan tersebut turut mengundang Kepala Departemen Pendidikan Sejarah FISHIPOL UNY, Dr. Zulkarnain, M.Pd, Pembina Kemahasiswaan, Bapak Septian Teguh Wijiyanto, M.Pd, beserta bapak ibu dosen pendidikan sejarah. Dalam sambutannya, Dr. Zulkarnain menyampaikan bahwa HMPS mempunyai tantangan yang besar di periode 2023, karena tahun inilah untuk pertama kalinya setelah dua tahun pandemi, HMPS akan melaksanakan seluruh kegiatan secara offline. Untuk itu, Kadep Pendidikan Sejarah tersebut berpesan agar seluruh pengurus HMPS mampu bersiap untuk menghadapi dinamika organisasi yang hebat, dan salah satu cara mempersiapkan diri adalah dengan mengikuti kegiatan Upgrading. Sedangkan itu, Pembina kemahasiswaan, Septian Teguh Wijiyanto, M.Pd menyampaikan bahwa Upgrading menjadi sarana untuk merekatkan kekeluargaan dalam HMPS, karena dalam kegiatan tersebut akan hadir sejumlah demisioner dan alumni untuk memberikan sharing dan pengalamannya kepada para pengurus baru.
Hari pertama kegiatan di isi oleh sejumlah diskusi dan talkshow bersama dengan alumni dan dosen Pendidikan Sejarah FISHIPOL UNY. Sedangkan itu, pada sore hari kegiatan dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan perdivisi untuk mematangkan kaidah program kerja dalam pelaksanaan program kerja offline kedepan. Pada malam hari, HMPS melakukan tradisi pelantikan secara kultural yang meliputi cium bendera dan membunyikan Ikrar HMPS yang dilakukan bersama-sama oleh seluruh pengurus. Selanjutnya, pada pagi hari kedua, kegiatan dilanjutkan dengan agenda Outbond. Kegiatan Outbond diharapkan menjadi ajang untuk semakin merekatkan kekeluargaan dan kerjasama kolektif pengurus HMPS 2023. (kresna)